Happy Eid Mubarak 1425 H
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1425 H
Mohon Maaf Lahir dan Batin.
(more...)
Menurut Webster's New English Dictionary, "circle" berarti "perfectly round plane figure; the line enclosing it;". Dalam bahasa Jepang, kata "maru" juga memiliki makna "perfection purity". Pada sebuah lingkaran, titik akhir akan menjadi titik awal, dan demikianlah seterusnya. And, this is the story of my life, the life which moves in circle...
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1425 H
Mohon Maaf Lahir dan Batin.
(more...)
Posted by
okta
at
9:45 AM
0
comments
Ahh, Kenyang...
Yudhi: "Wah, wah, wah..."
Yudhi in serious mode.
Waktu Shalat Maghrib untuk DKI Jakarta dan sekitarnya...
Hafiz: "Ck,ck,ck.. umur udah pada kepala 2 tapi kelakuan kayak 12 tahun."
Para boss sedang bernegosiasi bisnis dengan alotnya.
DEAL!
Rulli: "Manos tu perusahaan apa lagi, Yud?"
OK guys, so.. when we'll meet again?
THE END.
(more...)
Posted by
okta
at
11:58 PM
0
comments
BANZAI... !!
Adoel (tengah) bergerak secepat kilat menyerbu "bakmi ayam cah jamur" pesanannya.
Rulli: "Ta, ini minuman apa sih?"
Yudhi: "Bergaya dulu ah..."
Hmm.. SWEET!
Rulli: "Suck 'em up! Suck 'em up!"
Gimson: "Slurp! Slurp!"
Adoel: "Nambah dong.."
Everybody: "Ha ha ha ha ha...!"
(more...)
Posted by
okta
at
11:53 PM
0
comments
Ekop, Rudy & Gimson, cheers...
Gimson and his lovely iBook ™.
Ekop: "Lho Jim, apaan tuh?! Windows ™ bukan, Linux juga bukan..."
Rofiq sedang menulis secercah wejangan untuk Hafiz.
Hafiz (paling kiri) pun tiba dan bergabung dengan kami.
Hafiz, Ekop and a glass of strawberry juice.
"Cinderella Slush?!", Okta: "Mine, mine.."
Now Waiting ...
Now Waiting ............
And then ...
(more...)
Posted by
okta
at
11:48 PM
0
comments
Rofiq, Andy & Rudy, sedang menunggu giliran Shalat Ashar.
Gimson, The Thinker.
Gimson & Arief: "Kita lomba topang dagu, yuk.."
The busy restaurant and me.
Arief, me and my cutie LifeBook ™.
Gimson: "kucek-kucek-kucek...", Kiki: "HENSHIN A GO-GO, BABY!!"
Meja nomor 221 & 227 telah kami kuasai.
Para Panitia Bukber-Hari-Pahlawan serta Kiki sedang ngabuburit.
Ekop & Rudy, tersenyum bersama.
(more...)
Posted by
okta
at
11:43 PM
0
comments
Di hari pahlawan ini, saya dan teman-teman di insight12 mengadakan acara buka puasa bersama, dalam rangka kedatangan salah satu teman dekat kami, Rofiq. Dan atas usul beliau, kami pun menggundang beberapa teman alumni Fasilkom UI'96. Rencana acara ini sangat mendadak sehingga list undangannya juga bisa dibilang tidak lengkap serta kurang akurat, maklum juga karena ada requirement untuk "biaya yang tidak mengigit", hehe.. ;)
Kegagalan untuk reservasi tempat di Marinara Restaurant Sarinah yang dikarenakan tempat di sana sudah full-booked, menyebabkan kami memutuskan untuk menjalankan plan-B kami, yaitu tempat acara dipindahkan ke Bakmi Gajah Mada (GM) Sarinah. Salah satu kendala mengadakan acara buka puasa bersama di Bakmi GM adalah mereka tidak menerima reservasi tempat. Kami memutuskan untuk mengatasinya dengan cara hadir di sana sebelum restoran itu penuh, akibatnya pukul 15:00 kantor insight12 sudah kami tutup, hehe.. ;)
Setelah berpamitan serta mengucapkan selamat hari raya kepada Pak Hadi, salah satu investor kami, kami pun berangkat ke daerah Sarinah. Sampai di sana kira-kira pukul 15:30 dan langsung meminta tempat untuk 12 orang yang direncanakan akan menghadiri acara itu. Setelah memesan semua menu yang telah kami rencanakan, kami pun mulai "menjaga" meja-meja itu sambil bergantian menyambut Shalat Ashar.
Rofiq, Andy & Rudy, sedang menunggu giliran Shalat Ashar.
Gimson & Arief: "Kita lomba topang dagu, yuk.."
Tidak lama berselang, setelah semua usai bermesraan dengan Sang Kekasih melalui Shalat Ashar, Rizky alias Kiki tiba di lokasi. Lama tidak bertemu dengan Kiki, saya cukup kagum juga dengan kemampuannya, ketika bertemu dengan dia sore tadi. Ayah seorang putra ini sanggup melakukan "henshin" menjadi bujangan kembali menyerupai kami-kami ini.. :-O
Yah, bisa dimengerti sih.. kekuatan itu beliau peroleh dari "The One Ring" yang tersematkan di jari-manis tangan-kanannya, hehe.. ;)
Gimson: "kucek-kucek-kucek...", Kiki: "HENSHIN A GO-GO, BABY!!"
Sembari menunggu teman-teman yang lain datang, ada usul tambahan undangan untuk Yudhi, yang kebetulan pada beberapa bulan terakhir ini menjadi client kami. Akibatnya jumlah meja yang kami "jaga" tidak mencukupi lagi, oleh karena itu kami meminta ijin kepada pelayan restoran, yang sebelumnya telah melayani kami, untuk pindah meja. Akhirnya, pilihan jatuh kepada meja nomor 221 yang cukup panjang dengan digabung dengan meja di sampingnya yang bernomor 227. Setelah itu, akhirnya kami dapat ngabuburit dengan tenang :)
Meja nomor 221 & 227 telah kami kuasai.
Para Panitia Bukber-Hari-Pahlawan serta Kiki sedang ngabuburit.
Teman kami berikutnya yang tiba di lokasi adalah Eko Prasetiyo alias Ekop, yang hadir dengan penampilan yang "cukup mengejutkan"! Hmm.. benar-benar ciri seorang pekerja keras di perusahaan Jepang. Tapi kasihan juga, ternyata dia sempat tersasar terlebih dahulu. Memang saya sudah informasikan bahwa acara kami adakan di Bakmi GM Sarinah lantai 4 namun rupanya Ekop mengira yang kami maksud adalah Gedung Sarinah lantai 4. He called me when ended up in a hall full of dresses and cloths, and none could be eaten! Kemudian tercatat pula bahwa ada teman kami lagi yang bernasib sama dengan Ekop, yaitu Rulli. Maafkan daku, Rulli-kun ^:)^
Ekop & Rudy, tersenyum bersama.
Ketika kami semua sedang ketawa-ketiwi, Ekop menunjukkan kepada saya SMS yang baru saja masuk ke ponsel-nya. SMS itu ternyata dari Angky yang memberitahukan kami kemungkinan dia tidak dapat datang karena terjebak hujan di daerah Slipi.
Tidak lama kemudian, gantian, ponsel saya yang berdering... ternyata itu Hafiz, memberitahukan bahwa dia sudah tiba di Sarinah. Melihat keluar jendela, hujan deras mengguyur daerah Thamrin, saya memutuskan untuk turun menjemput Hafiz dan memintanya untuk menunggu di depan McD.
Berbekal payung milik Gimson, saya lari ke lift. Sesampainya di lantai 1, saya langsung berlari, di tengah-tengah guyuran hujan, melintasi pelataran parkir Sarinah, menuju pintu utama McD. Setelah bertemu dengan Hafiz, bersama-sama, kamipun menuju gedung Bakmi GM. Dan ketika tiba kembali di meja 221/227, keadaan di meja itu makin hiruk-pikuk saja.. yah.. tidak lain, tidak bukan, dikarenakan sdr. Hafiz ini sebentar lagi akan melangsungkan akad nikah di kota Semarang, tanggal 19 November 2004 yang akan datang! Selamat ya.. Hafiz-kun, semoga menjadi keluarga yang sakinah :)
Hafiz, Ekop and a glass of strawberry juice.
Panggilan berikutnya yang masuk ke ponsel saya adalah dari Rulli. Seperti yang saya ceritakan sebelumnya, teman kita yang satu ini menelpon dari lantai 4 gedung pertokoan Sarinah. Setelah saya instruksikan untuk turun ke lantai dasar dan menunggu di depan McD, kembali dengan berbekalkan payung milik Gimson (maklum saya tidak punya payung, hehe..), saya menjemput Rulli di McD. Dalam perjalanan menjemput Rulli ini, kembali saya menerima panggilan, kali ini dari Bang Doel (Demikian saya memanggil beliau) alias Adoel yang memberitahukan bahwa beliau pun telah tiba di Sarinah dan menunggu di bawah plang McD.. iya, plang McD yang besar itu.. di tengah-tengah rintik-rintik gerimis hujan.. ada-ada aja nih si Abang :D
Tidak berhasil menemukan Rulli di gerbang utama McD, dengan setengah celingak-celinguk saya menuju ke bawah plang McD di area parkiran mobil. Wah, ternyata di sana saya memergoki Rulli-kun sedang asyik berduaan dengan Bang Doel, haha.. kidding, kidding.. ;)
Dan, seperti biasa.. Bang Doel, our Brand-New-The-Lord-of-The-Ring ini, selalu tampil dengan gaya "cengengesan"-nya, quite entertaining you know.. :)
Ketika kami bertiga sedang berjalan melintasi pelataran parkir menuju gedung Bakmi GM, waktu buka puasa pun tiba. Dan sesampainya kami di meja 221/227, kami bertiga pun menyusul teman-teman yang lain untuk berbuka puasa. Nah, berarti tinggal satu orang lagi teman kami yang belum hadir, yaitu Yudhi, yang kabarnya saat itu masih ke-asyik-kan naik bus Trans Jakarta ;)
Rulli: "Ta, ini minuman apa sih?"
Adoel (tengah) bergerak secepat kilat menyerbu "bakmi ayam cah jamur" pesanannya.
Di tengah-tengah kenikmatan kami menyantap hidangan, Yudhi akhirnya tiba di meja 221/227, bergabung dengan kami dan langsung menyantap nasi goreng yang tersedia di hadapannya.
Yudhi: "Bergaya dulu ah..."
Selesai menghabiskan hidangan buka puasa, meja 221/227 kembali ramai, penuh canda-tawa dan obrolan ngalor-ngidul. Sementara meja-meja lainnya sudah berganti penghuni, meja 221/227 tetap ditongkrongi oleh wajah-wajah yang itu-itu saja. Teringat akan TUHAN Yang Maha Kuasa, yang telah mengijinkan kami mengadakan acara ini, kami pun kembali menyapa-Nya dengan Shalat Maghrib. Seusai bercengkrama dengan Sang Keberadaan, kami rehat sejenak sembari meluncurkan beberapa pesanan minuman terakhir kepada pelayan.
OK guys, so.. when we'll meet again?
Tidak lama kemudian kami pun bersalam-salaman, menaiki lift yang sama (serta membuat kegaduhan di dalamnya), munuju lantai 1 dan berpisah di depan pintu utama gedung Bakmi GM Sarinah.
Demikian laporan saya, dari sebuah kamar yang tidak gede-gede amat namun juga tidak bisa dibilang mungil dan waktu pun menunjukkan telah lewat dari pukul 11 malam...
Kalau sehabis hujan seperti sekarang ini, udara terasa lebih dingin daripada biasanya...
Dan, hmm.. saat-saat seperti ini paling enak merangkak ke bawah selimut dan menyambut damainya malam.. (:|
Oh iya.. buat teman-teman yang ingin melihat-lihat foto-foto acara "Bukber di Hari Pahlawan" ini, silahkan akses artikel "Bukber Album" - chapitre un, deux, trois, atau quatre, ya.. :)
Memang "Bukber Album" tidak memuat seluruh foto yang diambil di acara ini (total: ada 73 foto dan 1 short-motion-picture), namun saya berusaha sebaik mungkin untuk memilih 36 foto terbaik yang bisa mewakili setiap event yang terjadi.
(more...)
Posted by
okta
at
11:16 PM
0
comments