Wi-Fi Zone in Plaza Senayan
Kemarin saya bela-belain nongkrong di Coffee Bean and Tea Leaf, Plaza Senayan, demi mendapatkan gelombang perantara koneksi ke Internet. Dan untuk hal itu, saya harus rela merogoh kocek kira-kira Rp 30 ribu untuk membeli satu cup Coffee Bean's Ultimate, nyam-nyam :P
Hmm... kalau selama mengerjakan proyek di Sentral Senayan, untuk koneksi ke Internet saja, saya harus keluar uang Rp 30 ribu setiap harinya, boros juga ya... (maklum saja, di kantor client saya tidak diberikan koneksi ke Internet, bahkan karyawan mereka sendiri pun tidak diberikan!).
Yah, tapi dasar computer geek, untuk hal-hal seperti itu saya gak mau kehabisan akal dong. Di dekat Coffee Club Cafe, banyak berjajar pilar-pilar yang rasanya cukup nyaman untuk dijadikan sandaran. Pikir saya, siapa tahu di daerah pilar-pilar itu masih ada gelombang-gelombang Wi-Fi yang bocor dari Coffee Club. So, waktu lunch break tadi siang, dengan bersandar dibalik salah satu pilar dekat Coffee Club, kemudian saya pun mulai beraksi, buka LifeBook, jalankan Thunderbird, and... TA-DA...! e-mail baru pun berdatangan ke dalam laptop saya itu ;)
Penasaran dengan jangkauan dari access-point Coffee Club, juga dalam rangka mengkonfirmasi iklan CBN Wi-Fi Zone yang dipublikasikan di majalah CHIP edisi ke-9 tahun 2004 halaman 185, dengan keadaan LifeBook masih terbuka, saya berjalan ke bagian tengah Plaza Senayan. Hasilnya... STILL CONNECTED ! Very Nice ;)
Selanjutnya, bisa dibayangkan, aplikasi jaringan lainnya pun ikut berluncuran di desktop saya, Firefox, Yahoo! Messenger, download manager, dan lain-lain, he.. he... ;)
Artinya, kalau hanya untuk dapat koneksi ke Internet via Wi-Fi di Plaza Senayan, tidak sampai harus nongkrong di cafe segala. Cukup cari tempat yang nyaman untuk membuka laptop, misalnya di pinggir kolam di belakang elevator dekat pintu utama, and then... GET CONNECTED ! Hemat kan? ;)
Nah, buat kamu-kamu yang suka jalan-jalan ke pusat perbelanjaan atau ke tempat-tempat nongkrong tapi sekaligus tidak bisa lepas dari Cyberspace, silahkan tongkrongin weblog ini untuk tips-tips Wi-Fi Zone berikutnya ;)
2 comments:
Stres di tempat client aja alesannya cari hotspot. He he he ... bikin gue ngiri aja dan jadi hunting2 airport card yang sudah dihentikan peredarannya oleh Apple. jadi menghitung2 keuntungan pasang airport dan frekuensi nongkrong di hotspot.
--jim.
Woy, Coffee Bean lebih mahal dari Starbucks. Frappucino di Starbucks 26rb udah dapet yang ukuran medium, pake coklat, pake mousse. Di Coffee Bean, 26 rb itu rasanya lebih kurang enak. Udah gitu rame abis lagi. Buset dah. Mejanya juga termasuk sempit. Nggak heran kalo Starbucks merambah ke mana-mana.
Kunjungan terakhir gue ke Starbucks itu gratisan lho. Kalo bayar sendiri mah, gue cari yang dibawah 20 rb aja. Gila aja nongkrong ngabisin duit. Emangnye gue punya puun duit.
Hmm... lama-lama gue numpang ngeblog di comment-nya si Okta nih.
--jim.
Post a Comment